RADARDESA.CO,KUALATUNGKAL – Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara akhirnya mempunyai listrik sendiri. Hal ini setelah PT Perusahan Listrik Negara (PLN) meresmikan listrik pedesaan di Desa Tanjung Pasir dan Kelurahan Betara Kiri, Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjab Barat,di Pasar Desa Tanjung Pasir. Selasa (19/11/12).
General Manager PLN S2JB Jambi Daryono mengatakan, jaringan listrik untuk Desa Tanjung Pasir dan Kelurahan Betara kiri yang diresmikan ini, sekitar 10,55 kilometer Sirkui. Lanjutnya, kemudian jaringan tegangan rendah sekitar 14,3 KM.
Daryono menjelaskan, untuk menerangi Desa Tanjung Pasir dan Betara Kiri ini, telah dibangun 8 Gardu Travo/Gardu Distribusi. Kapasitas 7 Gardu kapasitas 50 Kilo Volt dan 1 kapasitas 100 KV dan nilai investasi yang ditanamkan di Desa Tanjung Pasir untuk membangun ini semua sekitar Rp 28 Milyar.
“Jangan melihat nilai investasinya yang cukup besar, ini sudah menjadi tugas PLN. PLN sudah diberikan tugas dari Pemerintah untuk melistriki seluruh pelosok negeri, selama kita bisa masuk akan kita tempuh untuk melistriki negeri ini,” bebernya.
Bupati Tanjab Barat DR Ir H Safrial MS dalam sambutannya, mengapresiasi peresmian listrik pedesaan ini.
Menurut Bupati, pembangunan sarana kelistrikan juga bagian dari visi dan misi Pemkab Tanjabbar, termasuk infrastruktur jalan, jembatan dan air bersih.
“Terima Kasih kepada PT. PLN atas program listrik pedesaan ini, ini merupakan hal paling dinanti oleh masyarakat serta dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dan dapat membangkitkan perekonomian masyarakat,” ujar Bupati.
Kata Safrial, sekitar empat tahun lalu, rasio elektrifikasi (Rasio Kelistrikan) di Tanjab Barat masih 52 persen, sekarang sudah naik menjadi 81 persen. Itu adalah kemajuan selama empat tahun terakhir.
“Harapan saya diakhir jabatan ini, rasio elektrifikasi bisa meningkat lagi,” tambahnya.
Tim Redaksi