RADARDESA.CO,KUALATUNGKAL – Menjadi peternak kambing perah, bila dilakoni dengan ketulusan dan ketekunan akan berbuah manis. Hal ini dilakukan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Jati Emas Kecamatan Bram Itam.
Berawal memelihara kambing Peranakan Etawa (PE), Gapoktan Agro Tani

ini mengembangkan produksi kambing perah. Saat ini dari 65 kambing yang dikelola kelompok tani tersebut, sudah berkembang menjadi 113 kambing dan 10 diantaranya sudah dapat memproduksi susu perah.
Kepala Desa Jati Emas Mukholid kepada radardesa.co mengatakan saat ini produksi kambing perah mereka sudah dapat memproduksi 3 liter perhari.“ Saat ini gapoktan Agro Tani sudah dapat memproduksi susu kambing segar 3 liter perhari,”ungkapnya kemarin.
Dikatakannya, saat ini baru 10 kambing yang memprosuksi susu, karena pihaknya masih kekurangan pejantan.
” Saat ini baru 10 kambing yang produksi, karena kita kekurangan pejantan,”ujarnya.
Dikatakannya, saat ini dari 113 kambing yang dipelihara 5 kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan Agro Tani tersebut hanya 1 pejantan. Lanjutrnya, produksi susu perah kambing ini sangat menambah penghasilan bagi anggota kelompok, namun demikian karena produksi masih minim sehingga tak mampu melayani kebutuhan konsumen yang banyak.
” Susu Kambing perah ini sudah kita pasarkan per botol 200 Ml, kita jual Rp.10 ribu,”ujarnya. (dul)