KUALATUNGKAL,RADARDESA.CO – Sijago merah kembali mengamuk di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, kali ini mengamuk di Jalan Walet RT. 06 Desa Dataran Kempas, Kecamatan Tebing Tinggi, Kamis (11/02) sekitar pukul 09.35.WIB.
Akibatnya, sebanyak 2 rumah hangus luluh lantak dengan tanah.
Dari informasi yang berhasil radardesa.co ini himpun dilapangan, kebakaran berawal pagi hari Istri dari Husni yak Husna (57) sedang masak dirumahnya dan ditinggal kerumah anaknya Edi Harianto (34), namun tak berselang lama muncul api dari Rumah Husni (66).
Upaya pemadaman awal di lakukan oleh warga desa dengan peralatan seadanya tidak berselang kemudian bantuan tim pemadam kebakaran dari distrik 1 PT.WKS tiba di lokasi dan langsung memadamkan api yangg berkobar dan dapat dipadamkan pada pukul 11.00 wib.
Kepala Desa Dataran Kempas Asbar Nofendra membenarkan kejadian kebakaran yang menghanguskan 2 rumah warganya.
” Iya hari ini telah terjadi kebakaran yang berada di RT.06 Desa Dataran Kempas pada pukul 09.35 wib, 2 rumah milik warga hangus terbakar dan 1 orang istri dari Husni (66)terpaksa dirawat di Puskesmas perawatan Purwodadi,” ungkapnya kepada radardesa.co Kamis (11/02).
Dikatakannya, satu orang korban luka kebakaran akibat memaksa mengambil surat-surat penting yang ada dirumahnya. Akibatnya kaki dan bagian badannya melepuh.
” Korban atas nama Husnah sudah kita larikan ke puskesmas perawatan Purwodadi dan saat ini sedang dirawat inap, ” ungkapnya.
Lanjutnya, korban kebakaran merupakan orang tua dan anak yakni Husni (66) dan Edi Harianto (34) dan kerugian atas kebakaran tersebut ditaksir sebesar Rp.30 juta.
” Kerugian ditakdirkan sebesar Rp.30 juta,”ungkapnya.
Kapolres Tanjung Jabung Barat AKBP Guntur Saputro, SH. MH saat di konfirmasi membenarkan kejadian kebakaran yang menghangus rumah milik Husni dan Edi Harianto.
“Pemilik Rumah an. Husni mengalami luka bakar (5 persen grade 1 pada bagian Kening) dan Istrinya Ibu Husna mengalami luka bakar (32 persen grade 2, pada bagian kepala, bahu, lengan, telapak kaki) kedua korban langsung dibawa ke puskesmas Purwodadi untuk mendapat perawatan medis lebih lanjut dan tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut,” jelas Kapolres via ponselnya.(dul).