KUALATUNGKAL,RADARDESA.CO – Hingga saat proyek pembangunan oprit embatan Ahmad Sugeng yang berada di Jalan Lintas Bramitam- Teluk Nilau masih belum selesai. Bahkan oprit yang dibangun dari APBD Provinsi Jambi ini, kondisinya sangat memperihatinkan dan masih sulit dilalui kendaraan baik roda dua dan kendaraan lainnya.
Bahkan tak jarang jika hujan tiba, harus ngantri dan tak jarang kendaraan roda empat dan truk terjerambab di oprit tersebut.
Kondisi ini membuat Bupati Tanjung Jabung Barat Drs.H.Anwar Sadat yang meninjau oprit jembatan meradang.
Bupati mengaku kecewa terhadap kualitas oprit tersebut, bahkan bupati mengaku jika kualitasnya sangat buruk.
“Dari hasil peninjauan yang kita lihat ini hasil kerja yang dilaksanakan oleh kontraktor terhadap oprit jembatan Sugeng ini kualitasnya sangat buruk, dan tidak memuaskan dan mengecewakan,” ujar bupati.
Anwar sadat menilai jika penyangga yang tidak menggunakan balok sehingga setiap tanah yang timbunan langsung hilang, selain itu, pihaknya akan mengkomplain terkait buruknya kwalitas pekerjaan tersebut kepada kontraktor
“Kita akan komplain tehadap pihak kontraktor atas pengerjaan oprit Jembatan Ahmad Sugeng ini,”tandasnya.
Bahkan bupati juga menyayangkan atas pekerjaan rekanan yang belum selesai tetapi sudah ditinggalkan, sehingga Bupati itu pun akan segera meminta pertanggung jawaban kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut.
“Kami meminta kepada provinsi untuk menanggapi ini dengan segera,” ujarnya. (dul)